"Jadi ini tahun gilirannya Selayar diberikan," ungkap Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setda Provinsi Sulsel Andi Iqbal Najamuddin saat dihubungi detikSulsel, Minggu (26/6/2022).
Dari data yang diterima dari Biro Kesra Setda Sulsel disebutkan rekomendasi sapi kurban Presiden Jokowi itu didatangkan dari Kabupaten Bone. Sapi jenis Limosin seberat 1 ton dengan harga Rp 77 juta.
"Sapi kurbannya sesuai dengan permintaannya Presiden. Terus dari Bone sapinya," ucap dia.
Ada pun calon penerima bantuan kemasyarakatan Presiden berupa sapi kurban, yakni masyarakat di sekitar Masjid Agung Al-Umaraini, Kecamatan Benteng, Kabupaten Kepulauan Selayar. Bantuan ini menindaklanjuti surat Kepala Sekretariat Presiden RI.
"Rencana itu kemarin arahan Pak Gubernur kita serahkan ke Kabupaten Selayar lagi," tutur Iqbal.
Jika tidak ada aral melintang, sapi kurban bantuan Jokowi itu akan dikirim ke Selayar paling lambat tiga hari menjelang Hari Raya Idul Adha tahun 1443 H/2022 M.
"Jadi yang urus sapinya itu Dinas Peternakan Sulsel. Nanti mereka bawa (ke Selayar) tiga hari sebelum lebaran," pungkasnya Iqbal.
Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Sulsel drh Nurlina Saking menuturkan, pihaknya sudah mempersiapkan sapi rekomendasi yang merupakan bantuan Presiden Jokowi untuk diserahkan ke Kabupaten Kepulauan Selayar.
"Sudah dalam tahapan persiapan. Sedikit lagi finalisasi. Satu minggu sebelum Idul Adha (diserahkan ke Selayar), ya paling lambat," ungkap Nurlina.
Selain bantuan sapi kurban dari Presiden Jokowi, pihaknya juga memastikan ketersediaan stok kebutuhan hewan kurban di Sulsel. Dia mencatat sebanyak 72.556 ekor hewan kurban, baik sapi maupun kambing yang disiapkan tahun ini.
"Alhamdulillah stok hewan kurban kita cukup. Persediaan hewan kurban kita sekitar 72 ribu lebih," tutur dia.
Nurlina mengaku stok ketersediaan sapi kurban ini tergolong aman. Apalagi jumlah meningkat dibanding tahun lalu dengan asumsi jumlah hewan kurban yang disembelih tahun 2021 sebanyak 40.892 ekor.
Tags
kurban